Mobil listrik mungkin sangat berbeda dengan model bensin dan diesel tradisional, tetapi masih banyak yang dapat Anda lakukan untuk merawat EV (Electric Vehicle) Anda sendiri. Membeli kendaraan listrik (EV) tidak hanya baik, tetapi juga dapat bermanfaat untuk dompet Anda. Mobil listrik memiliki lebih sedikit suku cadang mekanis yang harus dirawat daripada model bensin dan diesel, sehingga harganya akan lebih murah untuk perawatannya agar tetap berjalan sempurna.
Rata-rata, sebuah motor EV memiliki sekitar 20 komponen, dibandingkan dengan ribuan bagian yang bergerak pada mesin konvensional. Itu berarti tidak ada oli yang harus diganti, filter untuk diganti, atau cambelt untuk diperbarui. EV juga memiliki gearbox kecepatan tunggal sederhana yang disegel dan tidak memerlukan perawatan apa pun sepanjang masa pakainya. Sebaliknya, boks manual dan otomatis biasanya sering membutuhkan kopling pengganti, oli girboks pengganti, dan perawatan lainnya seiring bertambahnya usia.
Namun, ada lebih banyak hal yang harus dipikirkan daripada hanya bagian itu. Ada banyak komponen dan item keausan pada EV yang memerlukan pemeriksaan yang sama seperti pada mobil lain.
Penting juga untuk diingat bahwa EV memiliki sejumlah komponen bertegangan tinggi yang hanya boleh dikerjakan oleh teknisi yang terlatih dengan baik. Itu tidak berarti Anda tidak dapat melakukan perawatan sendiri pada EV, tetapi aturan dasarnya adalah Anda tidak boleh menyentuh timah atau komponen apa pun yang berwarna oranye karena itu adalah bagian dari sistem tegangan tinggi. Maka dari itu kami akan memberikan tips merawat area EV yang dapat Anda periksa dan rawat di rumah. Dikutip oleh Otodiva.com dari whatcar.com. Yuk simak!
1. Baterai
Baterai 12 volt yang memberi daya pada alarm mobil, infotainment, sistem penguncian dan item lainnya kemungkinan memiliki masa pakai tiga hingga lima tahun, jadi ada baiknya untuk memeriksanya secara teratur. Jika menurut Anda baterai ini mulai rusak, periksakan ke mekanik atau di toko aksesoris mobil sehingga Anda dapat menggantinya sebelum rusak.
Paket baterai utama yang memberi daya pada motor seharusnya memiliki masa pakai yang lebih lama. Faktanya, kami telah mendengar banyak EV yang masih kuat setelah 10 tahun dan 100.000 mil. Namun, seperti semua baterai, beberapa sel akan menurun seiring waktu dan perlu diganti.
Sebagian besar pembuat mobil menyediakan sekitar delapan tahun garansi untuk paket baterai EV dan akan menggantinya secara gratis jika kinerjanya turun menjadi 70-75% dari kapasitas aslinya dalam waktu ini.
Jika Anda memiliki EV yang lebih tua dan khawatir tentang degradasi baterai, Anda dapat meminta dealer untuk memeriksa kerusakan. Daripada mengganti seluruh baterai, seringkali mungkin untuk melepas dan mengganti bagian-bagian kecilnya untuk menekan biaya keseluruhan.
2. Rem
Sebuah EV kemungkinan akan sedikit lebih lembut pada sistem pengereman daripada mobil konvensional karena sistem pengereman regeneratifnya menggunakan hambatan dari motor listrik untuk memperlambat mobil. Itu berarti harus melalui cakram dan bantalan dengan kecepatan yang sedikit lebih lambat.
Namun, paket baterai membuat EV lebih berat daripada mobil bensin dan diesel, dan bobot ekstra itu berarti rem bekerja lebih keras saat digunakan, sehingga tingkat keausan mungkin tidak berkurang secara drastis. Seperti halnya semua sistem rem mobil, yang menggunakan EV akan memerlukan penggantian cairan secara teratur yang dilakukan oleh mekanik yang berkualifikasi, biasanya setiap dua tahun. Ada baiknya melakukan pemeriksaan visual tingkat minyak rem di reservoir secara teratur, sehingga Anda dapat yakin tidak ada kesalahan atau kebocoran dalam sistem.
3. Cairan dan wiper kaca depan
Beberapa EV menggunakan udara untuk menjaga agar baterai utama tetap dingin, tetapi sebagian besar menggunakan cairan. Cairan kemungkinan berada di kompartemen tertutup dan hanya boleh diperiksa oleh teknisi yang terlatih dalam bekerja pada sistem tegangan tinggi.
EV memiliki reservoir cairan washer kaca depan yang dapat diperiksa dan diisi ulang oleh pemiliknya. Sebaiknya gunakan campuran yang mengandung antibeku untuk memastikannya tidak membeku pada suhu di bawah nol derajat. Wiper kaca depan yang aus adalah item kegagalan MOT yang umum, jadi ada baiknya memeriksa kondisi bilah penghapus secara teratur dan menggantinya jika mulai rusak atau meninggalkan noda atau goresan di layar.
4. Lampu
Dalam banyak kasus, mengganti bohlam yang meledak pada EV seharusnya menjadi pekerjaan lima menit yang sederhana, seperti pada kebanyakan mobil konvensional. Model yang lebih canggih dengan unit lampu LED mungkin perlu dikerjakan oleh teknisi yang berpengalaman.
5. Ban
Sebaiknya periksa ban mobil Anda setiap minggu untuk mengetahui keausan pada tapak dan kerusakan pada dinding samping. Melihat sobek pada karet atau paku di tapak sebelum berubah menjadi tusukan akan menyelamatkan Anda dari kerusakan di pinggir jalan. Ini juga akan menghemat uang Anda karena Anda hanya perlu memperbaiki ban daripada menggantinya.
Itulah beberapa tipsnya untuk merawat mobil listrik yang bisa Anda lakukan dirumah!
Baca Juga, ABB Akan Luncurkan Pengisi Daya Mobil Listrik Tercepat di Dunia