Otodiva.id – Perusahaan insurtech regional Igloo aktif mendukung transisi kendaraan listrik di Indonesia dengan menghadirkan produk asuransi kerugian total bagi pemilik sepeda motor listrik. Tujuan diluncurkannya produk ini adalah untuk meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap penggunaan kendaraan listrik, khususnya roda dua, sehingga mendukung perkembangan industri EV di dalam negeri. Produk ini tersedia di situs Igloo.co.id dengan harga mulai dari Rp105.000 per tahun dan disediakan oleh Zurich Insurance.
Langkah Igloo ini sejalan dengan ambisi Indonesia untuk menjadi produsen kendaraan listrik di Asia Tenggara, sebagaimana yang ditegaskan oleh Presiden Joko Widodo dalam KTT G7 di Hiroshima. Cadangan nikel yang melimpah dan iklim investasi yang kondusif di Indonesia mendukung strategi untuk meningkatkan kapasitas produksi domestik dan ekspor kendaraan listrik.
Asosiasi Industri Motor Listrik Indonesia mencatat peningkatan minat terhadap motor listrik dengan mencatat 25.012 unit pada kuartal-I 2024, naik dari 11.532 unit pada tahun sebelumnya. Peningkatan ini mencerminkan optimisme industri dan ritel terhadap kendaraan listrik sebagai alternatif mobilitas yang diinginkan oleh konsumen.
Henry Mixson, Country Manager Igloo Indonesia, menyatakan, “Dengan meningkatnya kesadaran akan kendaraan listrik dan perkembangan teknologi yang mendukung efisiensi dan ketersediaan stasiun pengisian daya, permintaan untuk motor listrik diperkirakan akan terus meningkat. Igloo meluncurkan asuransi motor listrik untuk memberikan ketenangan dan kepercayaan diri kepada pelanggan kami serta membantu pemerintah mencapai tujuan keberlanjutan.”
Bagi konsumen yang masih mempertimbangkan antara kendaraan berbahan bakar fosil dan listrik, terdapat beberapa poin pertimbangan. Keuntungan kendaraan listrik meliputi biaya operasional dan perawatan yang lebih rendah, serta minimnya perangkat bergerak yang dapat mengurangi biaya perbaikan. Selain itu, kendaraan listrik lebih ramah lingkungan karena emisi karbon yang minim.
Namun demikian, ada juga pertimbangan kontra, seperti harga baterai kendaraan listrik yang relatif mahal dan nilai jual kendaraan listrik bekas yang cenderung rendah. Meskipun demikian, teknologi yang terus berkembang diharapkan dapat mengurangi biaya baterai dan membuat kendaraan listrik lebih modular.
Penting untuk dicatat bahwa pembelian kendaraan listrik tidak selalu menyertakan produk asuransi. Oleh karena itu, Igloo memberikan perlindungan menyeluruh terhadap kendaraan, termasuk risiko-risiko seperti kecelakaan, kerusakan akibat bencana alam, dan tanggung jawab hukum pihak ketiga.
Henry Mixson menutup, “Igloo terus berinovasi untuk memberikan produk asuransi mikro terbaik yang memenuhi kebutuhan pelanggan di Indonesia. Perlindungan ini sangat penting untuk mengamankan finansial dari risiko yang mungkin terjadi.” Dengan demikian, Igloo tidak hanya mendukung adopsi kendaraan listrik di Indonesia tetapi juga memastikan bahwa pemilik kendaraan terlindungi dengan baik.