Otodiva – Hyundai Kona Electric menambah pilihan mobil listrik di pasar Indonesia dengan menghadirkan varian termurahnya, Style Standard Range, yang dibanderol dengan harga Rp 499 juta. Varian ini, meskipun terjangkau, memiliki beberapa kekurangan dibandingkan dengan varian tertingginya, Signature Long Range.
Salah satu aspek yang mencolok adalah absennya LED positioning lights dan roof rack pada eksterior kendaraan. Fitur-fitur ini biasanya ditemukan pada varian yang lebih mahal, memberikan tampilan yang lebih premium dan fungsionalitas tambahan. Selain itu, Kona Electric Style juga tidak dilengkapi dengan heated dan ventilated seats pada bagian depan, ambient lighting, serta door spot lights yang biasanya menambah kenyamanan dan estetika interior.
Beralih ke fitur keselamatan dan kenyamanan, Kona Electric Style juga tidak memiliki sistem parking distance warning dengan enam sensor yang mencakup area depan, samping, hingga belakang, yang biasanya disertai dengan cluster guidance display. Fitur ini sangat berguna untuk membantu pengemudi dalam parkir dan manuver di ruang sempit. Meskipun demikian, Hyundai tetap melengkapi varian ini dengan rear view monitor sebagai bagian dari paket Hyundai SmartSense, meskipun fitur keselamatan canggih lainnya belum tersedia.
Pada sektor hiburan, perbedaan lainnya adalah absennya BOSE premium 8 speakers yang menawarkan kualitas suara superior pada varian lebih tinggi. Selain itu, wireless charging pad dan rain sensing windscreen wipers juga tidak termasuk dalam daftar fitur, yang berarti pengisian daya ponsel harus dilakukan melalui kabel dan wiper tidak akan otomatis menyesuaikan intensitas hujan.
Fitur praktis lainnya seperti smart power tailgate yang memungkinkan pengguna membuka bagasi secara otomatis juga tidak tersedia, sehingga pengoperasian bagasi harus dilakukan secara manual. Selain itu, fitur Vehicle to Load (V2L) yang memungkinkan mobil digunakan sebagai sumber daya listrik juga tidak didukung pada varian ini.
Meski demikian, Hyundai Kona Electric Style Standard Range tetap menawarkan performa yang mengesankan dengan baterai berkapasitas 48,9 kWh. Mobil ini menghasilkan tenaga sebesar 156 PS dan torsi 255 Nm, yang cukup untuk penggunaan sehari-hari. Untuk pengisian daya, menggunakan sistem AC dari 10-100% memerlukan waktu sekitar 4 jam 40 menit, sedangkan dengan pengisian cepat menggunakan DC, waktu pengecasan bisa lebih singkat, yaitu antara 33 hingga 57 menit tergantung pada daya yang digunakan.
Dengan sekali pengecasan penuh, Kona Electric Style dapat menempuh jarak hingga 448 km, yang cukup untuk perjalanan panjang tanpa harus sering-sering mengisi ulang daya. Jarak tempuh ini memang lebih pendek dibandingkan dengan varian Signature Long Range yang mampu menempuh jarak hingga 602 km, namun masih sangat memadai untuk kebutuhan sehari-hari.
Dengan harga yang lebih terjangkau, Hyundai Kona Electric Style Standard Range menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin beralih ke mobil listrik tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam. Meskipun beberapa fitur utama absen, mobil ini tetap menawarkan nilai yang baik dengan performa dan efisiensi yang ditawarkan. Jadi, apakah Anda tertarik untuk memiliki Hyundai Kona Electric Style ini?